This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Jumat, 25 Juli 2014

APA INI YANG DISEBUT JATUH CINTA??


APA INI YANG DISEBUT JATUH CINTA??
Oleh Fathurrohman

Ketika ku mendengar suaramu
bergemah di ruang dalam jiwa
mengalir sampai ke ujung jemari
memicu isi dada ini untuk bertanya
adakah sesuatu yang kau rubah ?

Sebab kesepian yang biasa datang
kesepian yang tak pernah malas menikam
seketika itu sirna
seketika itu musnah

Langit langit kamar jadi penuh gambar
mata enggan terpejam
setiap kedipnya selalu menjemput bayang bayang

Aku begitu tak mengerti
aku tak paham semua ini
sesekali pernah aku tertawa
terfikir aku jatuh cinta
Kumpulan Puisi dan Kata-Kata Motivasi
Trima Kasih Telah Berkunjung Di Blog Ini

KU TELAH JATUH CINTA


KU TELAH JATUH CINTA
Oleh Funks Putra Virgo

Di saat kau menatap ku..tatapan mata mu
Memberi pesona..
Di saat kau tersenyum..senyuman mu..
Memikat hati ku..lalu..mengundang rasa
Menghadirkan cinta…

Andai saja bisa kau baca
Apa yang tersirat dan tersurat
Saat raga ini berada di dekat mu
Tentu kau akan menyadari
Bahwa..aku telah jatuh cinta
Ke pada mu…

“By”
(Funks Putra Virgo)
 

Kumpulan Puisi dan Kata-Kata Motivasi Trima Kasih Telah Berkunjung Di Blog Ini

Pantun Lucu

Pantun Jenaka Lucu - Kata Jenaka berasal dari bahasa melayu, mempunyai arti yang lebih dalam dari sekedar lucu atau menghibur. Jenaka biasanya digunakan untuk menggambarkan sesuatu yang memang lucu, tetapi tidak hanya sekedar membuat orang tertawa. Salah satu tokoh jenaka yang terkenal dari Indonesia adalah cepot, ia menghibur masyarakat dengan bahasanya yang lucu tetapi tepat sasaran. Ada juga yang menyebutkan bahwa jenaka adalah sarkarme yang dibungkus lelucon. Selain Pantun Cinta, ternyata Pantun Jenaka juga banyak digemari. Faktanya, pantun jenaka memang lebih bisa mewakili fenomena-fenomena terhangat di masyarakat. Dengan ciri khas bahasanya yang tajam namun menghibur, pantun jenaka akhirnya menjadi kegemaran baru dimasyarakat.b
Untuk yang belum tahu,atau sudah tau tetapi masih butuh banyak referensi tentang bagaimana Pantun Jenaka yang sebenarnya, berikut ini telah kami sajikan beberapa pantun jenaka yang berasal dari berbagai sumber. selamat menikmati :
Kumpulan Pantun Lucu
Pantun Lucu 2014
KUMPULAN PANTUN LUCU 2014

Jalan-jalan ke kota paris.,
Banyak rumah berbaris-baris.,
Biar mati diujung keris.,
Asal dapat dinda yang manis….
Gagang golok,,gagang cangkul..,
Gagang cangkul juga gagang celurit..,
Ga bisa nyolok katanya tumpul..,
Biarpun tumpul tetep hasilnya buncit.?
Pohon ara dibuat gubuk..,
Pasang pasak biar tegak..,
Resiko asmara dunia facebook.. ,
Cinta ditolak blokir bertindak..
Beli kentang dibuat rujak.. ,
Biar mantap ditambah sambal..,
Tidur terlentang tiada nyenyak..,
Tidur tengkurap ada yang mengganjal..
Rintik rintik turun hujan..,
Masuk kamar sama teman..,
Gadis cantik jadi pujaan..,
Mau dilamar kok hamil duluan...
Makan bubur diatas meja...,
Minumnya jus diatas rak...,
Hari libur tetap bekerja..,
Dapat bonus ambilnya di irak...
Ke jakarta naiklah pesawat..,
Pesawat terbang, landingnya susah..,
Kalau cinta sudah melekat..,
Siang terbayang, malam mimpi basah..
Kalau ada sumur diladang..,
Bolehlah kita menggosok gigi..,
Kalau anda diwarung padang..,
Bolehkah kita ditraktir lagi..
Langit mendung diatas lautan...
Lebat hujannya tiada terbendung...
Gadis berkerudung cantik menawan...
Kedip matanya rontokan bulu hidung...
Hari minggu sudahlah siang..
Setelah siang menuju petang...
Ditunggu tunggu gak jua datang...
Sekali datang kok nagih utang...
Petik kecapi suara bening..
Satu satu dawai di harpa..
Cium dipipi cium di kening..
Setelah itu yang dicium apa ? ?
Masak tongkol didalam loyang...
Semur jengkol bumbunya pala...
Geal geol pantat bergoyang...
Sekali senggol pening kepala..
Kota bintan banyak perunggu..
Kota ciamis membangun tugu..
Janji kencan dimalam minggu..
Tapi gerimis sudah menunggu..
Kue rangin rasanya manis..
Kue tar bukanlah lapis..
Malam dingin hujan gerimis..
Sebentar bentar kebelet pipis..
Stasiun tugu stasiun kereta api..
Tempat jualan si tukang lapis..
Hari minggu cuma nonton tipi..
Mau jalan dompet dah menipis..
Ini musim masih penghujan...
Kata simbok jangan nakal..
yang muslim silahkan Jumatan..
Bawa gembok amankan sendal..
Hujan gerimis deraslah amat..
Ada kilat bertabrakan..
Hari kamis malam jumat..
Yang mau kumat dipersilahkan..
Beli berlian dikota belawan..
Hujan gerimis dikota mekah..
Cantik nan itu perawan..
Wajahnya manis senyum merekah..
Masak ayam masak tumis..
Iris tipis sampai habis..
Selasa malam hujan gerimis..
Dompet tipis smakin kritis..


Kumpulan Puisi dan Kata-Kata Motivasi Trima Kasih Telah Berkunjung Di Blog Ini

Pantun Jenaka

Pantun Jenaka - Jika anda mencari sesuatu yang lucu mungkin akan anda temukan di berbagai media, tetapi jika anda mencari sesuatu yang jenaka rasanya tidak terlalu mudah, karena jenaka memiliki arti yang lebih dalam dari sekedar lucu. Kelucuan adalah sesuatu yang dapat membuat anda tertawa, tetapi sesuatu yang jenaka bisa lebih membuat anda penasaran, bisa berupa kata-kata, cerita ataupun Pantun Jenaka. Sesuatu yang jenaka biasanya berisi twist-twist menarik yang tidak sekedar menggelitik namun juga menarik rasa penasaran anda untuk terus membaca. Pantun Jenaka akan terasa lebih menggelitik karena panjangnya yang tidak lebih dari empat baris.

Perbedaan antara jenaka dan lucu adalah sama seperti cerdas dan cerdik, jika lelucon di kemas secara cerdik untuk membuat anda tertawa, maka Pantun Jenaka akan secara cerdik mengecoh alam bawah sadar anda untuk menikmati hal-hal lucu yang tida terprediksi. Di bawah ini ada beberapa contoh Pantun Jenaka yang sengaja kami kemas secara spesial untuk anda semua :
Pantun Jenaka
Pantun Jenaka 2014
KUMPULAN PANTUN JENAKA 2014

Ikan gabus di rawa-rawa,
Ikan belut nyangkut di jaring,
Perutku sakit menahan tawa,
Gigi palsu loncat ke piring
Dimana kuang hendak bertelur,
Diatas lata dirongga batu,
Dimana tuan hendak tidur,
Diatas dada dirongga susu
Elok berjalan kota tua,
Kiri kanan berbatang sepat,
Elok berbini orang tua,
Perut kenyang ajaran dapat
Anak ayam turun ke bumi,
Induk ayam naik kelangit,
Anak ayam nyari kelangit,
Induk ayam nyungsep ke bumi
Limau purut di tepi rawa,,
Buah dilanting belum masak,
Sakit perut sebab tertawa,,
Melihat kucing duduk berbedak
Jalan-jalan ke rawa-rawa,
Jika capai duduk di pohon palm,
Geli hati menahan tawa,
Melihat katak memakai helm
Sakit kaki ditikam jeruju,
Jeruju ada didalam paya,
Sakit hati memandang susu,
Susu ada dalam kebaya
Disana gunung, disini gunung,
Ditengah-tengah bunga melati,
Saya bingung kamu pun bingung,
Kenapa ada bunga melati ???!?
Naik kebukit membeli lada,
Lada sebiji dibelah tujuh,
Apanya sakit berbini janda,
Anak tiri boleh disuruh
Pohon kelapa, Pohon durian,,
Pohon Cemara, Pohon Palem,
Pohonnya tinggi-tinggi Bo!
Orang Sasak pergi ke Bali,
Membawa pelita semuanya,
Berbisik pekak dengan tuli,
Tertawa si buta melihatnya
Naik kebukit membeli lada,
Lada sebiji dibelah tujuh,
Apanya sakit berbini janda,
Anak tiri boleh disuruh
Orang Sasak pergi ke Bali,
Membawa pelita semuanya,
Berbisik pekak dengan tuli,
Tertawa si buta melihatnya
Jauh di mata,dekat dihati,
Jauh di hati,dekat dimata,
Jauh-dekat tujuh ratus perak
Ada apa diseberang itu,
Mentimun busuk dimakan kalong,
Ada apa diseberang itu,
Bujang bungkuk gadis belong
Sakit kaki ditikam jeruju,
Jeruju ada didalam paya,
Sakit hati memandang susu,
Susu ada dalam kebaya
Ada buah manggis,
Ada juga buah anggur,
Awalnya romantis,
Pas tekdung malah kabur
Jangan takut,
Jangan kawatir,
Itu kentut,
Bukan petir
Jalan-jalan ke Kota Arab,
Jangan lupa membeli kitab,
Cewek sekarang tidak bisa diharap,
Bodi bohai betis berkurap

Elok berjalan kota tua,
Kiri kanan berbatang sepat,
Elok berbini orang tua,
Perut kenyang ajaran dapat
Buah Nanas, Buah bengkoang,
Buah jambu, Buah kedondong,
Ngerujak dooooooooonggggggg
Senangis letak di timbangan,
Pemulut kumbang pagi-pagi,
Menangis katak di kubangan,
Melihat belut terbang tinggi
Anak Hindu beli petola,
Beli pangkur dua-dua,
Mendengar kucing berbiola,
Duduk termenung tikus tua
Jalan-Jalan ke Kota Sumedang..,
Ada Kambing Makan Rumput..,
Anak-anak pada Senang ..,
Melihat banci Bergoyang Dangdut..
Bunga mawar tangkai berduri,
Laris manis pedang cendol,
Aku tersenyum malu sekali,
Ingat dulu suka mengompol
Anak cina menggali cacing,
Mari diisi dalam tempurung,
Penjual sendiri tak kenal dacing,
Alamat dagangan habis diborong
Biduk buluh bermuat tulang,
Anak Siam pulang berbaris,
Duduk mengeluh panglima helang,
Melihat ayam bercengkang keris 
Buah jering dari Jawa,
Naik sigai ke atas atap,
Ikan kering lagi ketawa,
Dengar tupai baca kitab
Pohon manggis di tepi rawa,
Tempat datuk tidur beradu,
Sedang menangis nenek tertawa,
Melihat datuk bermain gundu
Anak dara Datuk Tinggi,
Buat gulai ikan tilan,
Datuk tua tak ada gigi,
Bila makan kunyah telan
Jikalau lengang dalam negeri,
Marilah kita pergi ke kota,
Hairan tercengang kucing berdiri,
Melihat tikus naik kereta
Punggur berdaun di atas kota,
Jarak sejengkal dua jari,
Musang rabun,
helang pun buta,
Baru ayam suka hati
Ketika perang di negeri Jerman,
Ramai askarnya mati mengamuk,
Rangup gunung dikunyah kuman,
Lautan kering dihirup nyamuk
Jual betik dengan kandil,
Kandil buatan orang Inggeris,
Melihat buaya menyandang bedil,
dan kerbau tegak berbaris
Berderak-derak sangkutan dacing,
Bagaikan putus diimpit lumpang,
Bergerak-gerak kumis kucing,
Melihat tikus bawa senapang
Pokok pinang patanya condong,
Dipukul ribut berhari-hari,
Kucing berenang tikus berdayung,
Ikan di laut berdiam diri
Tanam pinang di atas kubur,
Tanam bayam jauh ke tepi,
Walaupun musang sedang tidur,
Mengira ayam di dalam mimpi
Anak bakau di rumpun salak,
Patah taruknya ditimpa genta,
Riuh kerbau tergelak-gelak,
Melihat beruk berkaca mata
Orang menganyam sambil duduk,
Kalau sudah bawa ke balai,
Melihat ayam memakai tanduk,
Datang musang meminta damai
Hilir lorong mudik lorong,
Bertongkat batang temberau,
Bukan saya berkata bohong,
Katak memikul paha kerbau
Di kedai Yahya berjual surat,
Di kedai kami berjual sisir,
Sang buaya melompat ke darat,
Melihat kambing terjun ke air


Kumpulan Puisi dan Kata-Kata Motivasi Trima Kasih Telah Berkunjung Di Blog Ini

Surat Kayla - Cerpen Persahabatan Sedih

SURAT KAYLA
Cerpen Karya Nina Yusuf
Assalamu’alaikum wr. wb…
Kinaya, sahabatku…
Jangan menangis membaca surat ini karena di saat itu aku tidak lagi berada di dunia yang sama denganmu. Ini memang tak adil bagi kita. Aku pergi sebelum sempat mengucapkan kata-kata perpisahan untukmu. Takdir yang mengatur semua ini, agar kau tidak terlalu terpukul atas kepergianku. Mungkin jika kau tau aku akan pergi, kau takkan berhenti menangisiku. Jangan salahkan keadaan. Jangan salahkan Tuhan yang hanya memberikanku umur 23 tahun. Aku yakin Dia menyayangiku dan menginginkan kebahagiaan yang lebih untukku dengan cara menjemputku kembali.

Sahabat..
Sedikitpun aku tidak pernah menyesali umurku yang sangat singkat ini. Bahkan bagiku 23 tahun adalah waktu yang cukup lama untuk mengukir sebuah kenangan. Banyak tempat yang telah kukunjungi. Banyak hal yang telah kurasakan selama itu. Meskipun kadangkala hari-hari yang ku lalui diiringi dengan rasa sakit yang menyiksa.

Kinaya, masih ingatkah kamu ketika dulu aku pernah bercerita tentang impianku padamu? Aku yakin kamu tidak akan melupakannya karena aku tak pernah melupakannya. Di saat itu aku berkata “Kinaya, suatu saat nanti ketika kita telah mendapatkan gelar sarjana, aku akan segera mencari kerja. Aku akan bekerja dengan rajin agar aku bisa menabung dan mewujudkan impianku keliling dunia. Aku akan menjemputmu, dan kita akan pergi bersama.” Kamu tertawa mendengar kata-kataku dan hanya menjawab “Amin..”
Surat Kayla - Cerpen Persahabatan Sedih
Aku memang tidak memperlihatkan keseriusanku, namun sejak saat itu aku selalu memikirkannya. Kata-kata itu telah menjadi cambuk untuk ku belajar lebih giat. Bukan saja karena aku akan mengunjungi tempat-tempat indah di dunia yang hanya ku lihat dari televisi dan buku, melainkan juga karena aku akan pergi denganmu, sahabat baikku…

Empat tahun kebersamaan telah kita lalui. Hari penobatan telah di depan mata. Ada rasa bahagia bercampur haru. Perjuangan kita selama 4 tahun telah menuai hasil. Baru kemarin rasanya aku bertemu kamu. Berkenalan dengan cara yang unik. Waktu itu aku menanyakan ruangan seorang dosen padamu, dan secara kebetulan kau pun sedang mencari beliau.

Perkenalan itu berlanjut menjadi pertemanan dan akhirnya terjalin menjadi sebuah persahabatan. Aku memilih menjadi sahabat baikmu, takdir pun sepertinya memilih kamu untuk menjadi sahabatku. Dengan sangat kebetulan, semua hal terjadi seperti sebuah dongeng yang kitalah penulisnya. Kita diberi dosen pembimbing yang sama, jurusan yang sama dan tempat kost yang sama. Semakin lama kita saling kenal semakin banyak kecocokan diantara kita. Kita sama-sama suka jalan-jalan, belanja, dan nonton. Makanan favorit kita pun sama, dan kita sama sangat membenci seorang pembohong.

Bersahabat denganmu, aku bagaikan menemukan separuh diriku dalam diri seseorang. Kaulah orang pertama yang akan memarahiku jika aku bertindak bodoh. Kaulah orang yang akan membelaku di saat aku terdesak oleh seseorang. Dan kaulah orang yang menemaniku di saat aku ketakutan. Satu hal yang sangat ku suka darimu adalah kau tidak akan pernah terlihat cemas dan gelisah di saat aku menangis kesakitan.

Sebenarnya, satu-satunya hal yang selalu ingin ku rahasiakan darimu adalah penyakitku. Aku tidak ingin kau tau bahwa aku seorang penyakitan. Dari dulu aku tidak pernah cerita pada siapapun karena aku takut mereka akan meninggalkanku. Sebisa mungkin ku coba menutupinya darimu, namun akhirnya terbongkar ketika aku sakit parah. Di saat itu kau tau semuanya. Semua tentangku dan penyakitku. Kau tidak bereaksi sedikitpun, kau tenang mendengarkan ceritaku meskipun kesedihan terlihat jelas di matamu. Kaulah orang paling sabar yang pernah ku kenal. Kau orang dengan sejuta rahasia di hidupmu. Empat tahun tidak cukup bagiku untuk benar-benar mengenal siapa dirimu.
Sahabatku Kinaya..

Taukah kamu, beberapa bulan setelah acara wisuda selesai, aku mendapatkan pekerjaan di sebuah instansi pemerintah. Aku sangat senang bekerja di sana. Orangnya ramah-ramah dan gajinya juga lumayan besar. Aku bekerja sangat giat. Sedikit demi sedikit ku kumpulkan tabunganku. Aku semakin yakin impianku akan menjadi kenyataan. Semangat kerja ku semakin berapi-api hingga aku kurang menghiraukan kondisi kesehatanku.

Beberapa bulan bekerja, ku rasakan kondisi fisikku semakin menurun. Aku tau ini akibat aku terlalu menyortir tenagaku. Semakin hari keadaan semakin memburuk. Dokter bilang kangkerku sudah stadium akhir. Aku terdiam mendengar penjelasan dokter. Aku tak mampu berkata apa-apa. Impianku yang hampir terwujud akhirnya akan kandas begitu saja. Aku hanya menangis membayangkan apa yang akan terjadi. Aku tidak ingin berpisah dari orang-orang yang ku sayangi. Tuhan akan menjemputku, dan ini terlalu cepat untukku…

Dalam keputusasaanku, aku teringat akan janjiku padamu. Janji untuk berkeliling dunia bersama. Baru ku sadari, semenjak acara perpisahan di malam wisuda itu, aku tak pernah lagi bertemu denganmu. Kita hanya mengobrol melalui telepon, itupun sangat jarang karena kita sibuk dengan pekerjaan masing-masing. Aku sengaja tidak menceritakan perkembangan penyakitku padamu setiap kali kau menanyakannya. Aku menahan diri untuk tidak mengunjungimu. Aku juga senang kau tidak pernah mengunjungiku karena aku tidak ingin kau sedih melihat keadaanku. Aku selalu optimis bahwa suatu saat nanti aku akan menepati janjiku padamu.

Disaat-saat terakhirku, ku kuatkan diri menulis surat ini untukmu. Tak ada lagi yang bisa ku lakukan selain duduk lemas di kursi roda ini dengan sisa-sisa nafas terakhirku. Ku telah pasrahkan diri pada-Nya. Ku yakin waktunya telah tiba. Aku bahagia mengetahui bahwa Dia akan segera menjemputku karena aku tak kuasa lagi menahan rasa sakit ini. Semoga surat ini cukup untuk mewakili permintaan maafku padamu. Aku telah gagal menggapai mimpiku, dan aku telah mengingkari janjiku.

Sahabat…
Jika surat ini tidak sampai ke tanganmu, ku yakin hingga saat ini kau masih menungguku untuk memenuhi janjiku. Maafkanlah aku Kinaya. Aku tau kau sangat membenci seorang pembohong. Ini semua sengaja ku lakukan agar kau tidak terlarut dalam kesedihan. Meskipun aku kesakitan, aku tetap tersenyum dan tidak pernah mengeluh, karena orang bilang sakit adalah penghapusan dosa. Percayalah, Tuhan telah menyiapkan surga yang indah untukku di sana.
Kenanglah aku sahabatku… kenang aku dengan caramu sendiri. Ikhlaskan kepergianku. Ganti air matamu dengan untaian do’a. Selipkan namaku di setiap penghujung sholatmu agar aku damai di sisi-Nya…
Wassalam…

Sahabatmu,
Nayla

Tidak kusadari air mataku telah menetes membasahi surat Nayla. Aku benar-benar tidak menyangka dia akan pergi secepat ini. Aku merasa bersalah. Ku pikir dia berusaha menjauh dariku dan tidak ingin lagi bersahabat denganku, namun ternyata dia menyimpan semua rahasianya demi menjaga perasaanku. Aku telah salah menilai, bahkan di saat-saat terakhirmu kau kumpulkan sisa-sisa tenagamu menulis surat untukku. Maafkan aku karena telah mencurigaimu. Selamat jalan sahabatku Nayla. Akan ku kenang kau selamanya. Semoga kau mendapatkan tempat yang mulia di sisi-Nya…

PROFIL PENULIS
Nama : Nina Yusuf
Facebook : Nina Yusuf
twitter : @BFiglia


Kumpulan Puisi dan Kata-Kata Motivasi Trima Kasih Telah Berkunjung Di Blog Ini